Perempuan Lintas Iman Kota Batu Adakan Pembagian Takjil Dan Dialog Lintas Iman

pintubatu April 15, 2023 0

Pintubatu Jawa Timur - Sejumlah 100 perempuan berbusana khas agama/kepercayaan dalam rangka memperingati hari lahir RA Kartini mengadakan sedekah Takjil Sabtu (15/4/2023). Acara dimulai pukul 15.00 wib bertempat di RS Baptis dan RS Hasta Brata Bhayangkara Kota Batu. Ada 750 takjil yang dibagikan untuk keluarga yang sedang menjaga pasien di kedua RS tersebut. Setelah membagi takjil, acara dilanjutkan dengan dialog perempuan lintas iman di Perumahan Panorama, Kota Batu pada pukul 16.00 – 17.30 wib. Para perempuan ini berdialog, saling berbagi cerita tentang bagaimana perlindungan perempuan diatur dalam agama dan kitab suci masing masing.

Perwakilan perempuan yang hadir merupakan kolaborasi 9 organisasi perempuan/lembaga pendidikan kegamaan, antara lain Suara Perempuan Desa (SPD), Sekolah Srikandi Desa (SSD), STT (Sekolah Tinggi Teologi) PROVIDENSIA ADONAY, STT Pancasila Cita, Institut Injili Indonesia, Komunitas SSpS Biara St Maria dan Komunitas Syalom Batu, Atthasilani dari Padepokan Dhammadipa Arama, Wanita Hindu Kota Batu, seta Wanita Penghayat- Puan Hayati Kota Batu. 

Koordinator Sekolah Srikandi Desa (SSD) Salma Safitri alumni FH UB, di sela-sela kegiatan menyampaikan, “Salah satu perjuangan Kartini adalah mendidik perempuan menjadi cerdas, merdeka dari kebodohan. Kita perlu mendidik anak bangsa untuk bangga pada perbedaan agama, keyakinan, suku, ras, aliran politik, dan lain-lain. Tidak menggunakannya untuk saling membenci, namun saling mencintai dalam perbedaan. Sebab cinta terhadap sesama makhluk adalah puncak tertinggi atas implementasi keyakinan agama/kepercayaan.” 

 

Mianah perempuan asal Desa Sumberejo, Ketua Suara Perempuan Desa (SPD), menambahkan, "Bulan suci Ramadhan bulan penuh Rahmat. Kami mengisi Ramadhan dengan sedekah takjil dan dialog perempuan antar iman agar dapat merawat dan memperkuat toleransi.” 

Biarawati SSpS dari Komunitas Syalom dan Komunitas St. Maria, Batu menuturkan "Dengan adanya acara ini, kita bisa berbagi, dengan sesama kita terutama mereka yang sedang menderita sakit. Semoga inspirasi iman Ibu Kita Kartini menjadi semakin terang bagi kesaksian kaum perempuan di mana kita berada. Habis Gelap Terbitlah Terang, mari kita merenungkan lagu Ibu kita Kartini dengan penuh hikmat dan syukur." 

Selain itu Yelly, mahasiswi STT Pancasila Cita juga menyampaikan,"Kegiatan ini sangat menginspirasi, untuk memberi wadah bagi kaum perempuan agar dapat mengekspresikan diri bersama dengan kaum perempuan dari komunitas iman lainnya. Hal ini dapat memupuk rasa toleransi terhadap saudara-saudara yang berbeda agama. Dampaknya, perempuan yang mayoritas adalah seorang ibu akan dapat memberi pendidikan tentang toleransi kepqdq anak-anak dan keluarga. Dari lembaga terkecil inilah toleransi dapat diajarkan dan diharapkan generasi yang akan datang dapat mempraktekkannya dalam kehidupan mereka." 

Wanita Hindu Kota Batu Ratna menyatakan, “Kegiatan ini dapat mempererat silaturahmi dan menjaga persatuan serta kerukunan umat beragama, yang pada gilirannya memperkuat toleransi.” 

Sedangkan Kisnia Gea, hadir bersama 8 rekannya dari Institut Injil Indonesia, “Kami merasa bersyukur terlibat dalam kegiatan yang sangat bermanfaat khususnya bagi perempuan antar iman. Kami berharap semoga kegiatan ini dapat memupuk rasa persaudaraan tanpa memandang perbedaan iman/kepercayaan.” 

Bibit Sarmini, mewakili Komunitas Puan Hayati, Penganut Kepercayaan menyampaikan, “Dengan semangat melu cawe cawe cancut tali wanda, menjalin hubungan toleransi mewujudkan Memayu Hayuning Bawana.” 

Sementara itu, Sekretariat Dhamma Dipa Arama Batu, yang menyertakan 8 orang Atthasilani terlibat pada acara ini menyatakan, “Sangat senang ikut kegiatan ini, sebagai perempuan harus bisa memberikan aksi-aksi kecil namun sangat bermanfaat untuk kita semua, baik yang memberi maupun yang menerima. Kegiatan ini dapat menyulutkan para perempuan melakukan kegiatan yang bermanfaat lainnya. Kami mengucapkan selamat HUT SPD ke-15. Semoga makin maju, sukses, dan memberikan banyak inspirasi bagi kaum perempuan lainnya.”