Bawaslu Kota Batu Segera Rekrut 24 Panwaslu Kelurahan Desa (PKD)

pintubatu January 10, 2023 0

 

Ketua Bawaslu Kota Batu saat memimpin rapat koordinasi dengan Panwaslu Kecamatan

Kota Batu Jawa Timur – Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kota Batu akan segera membentuk Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) Kelurahan/Desa (PKD). Pada saat mengadakan rapat koordinasi dengan Panwaslu Kecamatan dan staf Panwaslu Kecamatan terkait persiapan perekrutan PKD Selasa (10/1/2023) bertempat di Kantor Bawaslu.

Ketua Bawaslu Abdur Rochman, ST menuturkan,”Berdasarkan Keputusan Ketua Bawaslu Republik Indonesia Nomor : 5/KP.01/K1/01/2023 tentang pedoman pelaksanaan pembentukan Panitia Pengawas Pemilu Kelurahan/Desa pada Pemilihan Umum Serentak tahun 2023 saat ini sudah memasuki tahapan sosialisasi/pengumuman hingga hingga tgl 13 Januari 2023.”

“Perekrutan Panitia Pengawas Pemilu Kelurahan/Desa. Bawaslu Kota Batu membutuhkan 24 orang untuk mengisi posisi tersebut. Dengan kebutuhan setiap Kelurahan/Desa membutuhkan 1 orang. Sehingga untuk 5 Kelurahan dan 19 Desa di Kota Batu membutuhkan 24 orang petugas. Jadwal pendaftaran, penerimaan berkas dan penelitian kelengkapan berkas pendaftaran calon anggota PKD dimulai tgl 14 s.d 19 Januari 2024. Pengumuman hasil peserta lulus administrasi tgl 28 Januari 2023. Dilanjutkan tanggapan dari masyarakat tgl 28 Januari s.d 5 Februari 2023. Pelaksanaan test wawancara tgl 31 Januari s.d 2 Februari 2023, pengumuman PKD terpilih tgl 4 Februari 2023. Pelantikan dan Pembekalan Panwaslu Kelurahan/Desa terpilih tgl 5 atau 6 Februari 2023, “tambahnya.

“Untuk persyaratan, pelamar harus memenuhi beberapa item, meliputi surat lamaran yang ditujukan kepada Panwaslu Kecamatan, fotocopy KTP elektronik, fotocopy ijazah terakhir, daftar riwayat hidup, pas foto warna terbaru ukuran 4 x 6 sebanyak 3 (tiga) lembar dan surat keterangan sehat. Sistem pendaftaran dilakukan secara offline mulai dari tahap awal hingga akhir. Sesuai regulasi kami juga akan memperhatikan peserta dengan setidaknya 30 persen diisi oleh anggota berjenis kelamin perempuan, “pungkasnya. (Erwin)