News Breaking
Live
wb_sunny

Breaking News

Persiapan Relawan Sebelum Turun Ke Lokasi Bencana

Persiapan Relawan Sebelum Turun Ke Lokasi Bencana

 


Di musim penghujan ini, bencana banjir menjadi ancaman serius, apalagi ditambah gempa bumi seperti di Kabupaten Cianjur seminggu yang lalu. Harta, benda, dan nyawa pun menjadi korban keganasan alam.

Konon,  gempa Cianjur itu karena pergerakan sesar cimandiri, ada yang bilang karena sesar lainnya. Ya, terserahlah, yang jelas korban harta, benda dan nyata sangat banyak sekali, dan perlu penanganan cepat.

Relawan pun berdatangan dari berbagai daerah, menyumbangkan tenaganya untuk menolong sesama sesuai kemampuannya. Mereka berbondong-bondong mendatangi lokasi. Berkoordinasi dan berbagi peran agar tidak saling tumpang tindih pekerjan.

Beberapa relawan yang sudah di lokasi membagikan foto kejadian dengan narasi yang cukup informatif. Harapannya bisa segera diketahui oleh khalayak agar segera bergerak, tidak hanya berteriak.


Mukidi dalam komentarnya di grup whatsapp bahwa, dia mengajak konco-konco untuk serius ini grup pengurus. Kira-kira dukungan apa yang dapat membantu BPBD dalam penanganan darurat banjir, sekaligus menentukan status tanggap darurat, Agar berjalan cepat, tepat, efektif dan efisien. 

Yang lainnya juga menyampaikan, ayok dirembug yang serius, jangan hanya pamer foto-foto rapat dan sarasehan tok. Saat ini perlu action cepat. Sementara itu masih banyak yang membagikan foto warga yang dievakuasi ke pengungsian, pembagian bantuan dari komunitas tertentu, dan relawan yang mendampingi pejabat meninjau lokasi.

Sementara Cak Kaspo, dalam komentarnya bilang, Lha yang dibutuhkan BPBD apa ya, sedangkan untuk penyusunan jitupasna dan sejenisnya itu tentulah relawan yang memiliki kapasitas. Apalagi, ada prasyarat tertentu untuk bisa melakukan. Artinya, tidak semua relawan bisa dan boleh melakukan.

Relawan itu sifatnya hanya membantu. Ya, hanya sebagai pemain pembantu, bukan pemeran utama dalam penanggulangan bencana. Jadi, sebaiknya menunggu komando BPBD yang memiliki kewenangan sesuai amanat UU 24 tahun 2007.

Menurut Cak Kaspo, dalam fase tanggap darurat, kadang kala memang ada sosok relawan yang siap berjibaku membantu. Ada juga yang karena keahlian tertentu sehingga kedatangannya diharapkan (dan ada anggarannya). 

Juga ada sosok yang pekerjaannya mengharuskan turun ke lokasi bencana. Mereka itulah yang sering kali lebih dulu berada di lokasi untuk beraksi, mendahului mereka yang memegang regulasi.


Jadi, kalau Cak Kaspo dan relawan lain yang senasib Cak Kaspo, belum bisa berbuat seperti jenis relawan di atas, ya jangan dipaido. Karena, sesungguhnyalah turun ke lokasi itu perlu bekal yang memadai, dan itu belum tentu dimiliki oleh masing-masing pribadi.

Artinya, relawan yang ingin turun ke lokasi itu, disamping memiliki kapasitas, juga wajib punya waktu, punya sangu dan mendapat restu dari keluarga. Tanpa itu, jangan coba-coba nekat berangkat ke lokasi. Ingat bahwa relawan itu berhasil tidak dipuji, gagal di caci, jatuh sakit, salah sendiri karena tidak ada asuransi. [eB]


Tags

Newsletter Signup

Sed ut perspiciatis unde omnis iste natus error sit voluptatem accusantium doloremque.

Post a Comment