News Breaking
Live
wb_sunny

Breaking News

Peningkatan Kapasitas Relawan, Bisa Dilakukan Secara Mandiri

Peningkatan Kapasitas Relawan, Bisa Dilakukan Secara Mandiri

Surabaya:- Mengawali tahun 2022, komunitas Jamaah LC, sebagai  mitra FPRB Jawa Timur mengadakan rapat persiapan sarasehan yang diberi nama “Ngobrol Asik Navigasi Darat”, di Basecamp Keputih, Surabaya, rabu (16/02/2022). Kegiatan ini sebagai upaya mengenalkan betapa pentingnya pengetahuan navigasi untuk kegiatan di alam bebas. Khususnya pendakian Gunung dan jelajah Hutan, agar tidak kesasar.

“Kegiatan ini merupakan pengenalan dasar yang disampaikan secara teoritis dan disertai berbagi pengalaman. Selanjutnya, akan diadakan pendidikan dan pelatihan bagi mereka yang berminat mendalami sekaligus mempraktekkan di alam yang sebenarnya,” Kata Iddin Badaru, dari Komunitas Navigasi Shooter (NavShoot), Surabaya.

Masih menurut pria yang disapa Ndaru bogang, bahwa kegiatan ini akan diikuti oleh para pecinta alam yang mempunyai minat dalam meningkatkan kapasitas di bidang navigasi darat, yang mampu membaca peta dan menggunakan kompas untuk menentukan lokasi tertentu yang akan dituju.

“Kegiatan yang diadakan secara gratis tersebut akan berlangsung pada hari minggu (27/02/2022) pagi. Dengan syarat membawa konsumsi sendiri dan mentaati protokol kesehatan,” Tambahnya.

Sementara itu, Probo, dari SIGAB Nurul Hayat, mengusulkan perlunya adanya seperti di atas dengan tema Sosialisasi Satuan Pendidikan Aman Bencana kepada pendidik. Harapannya pendidik semakin paham tentang SPAB untuk kemudian mau melaksanakan di sekolahnya.

“Saya berharap agar kawan-kawan yang tergabung dalam forum organisasi zakat berkenan memfasilitasinya Hal ini mengingat kawan-kawan punya kemampuan dibidang itu,” Harapnya.

Pujud, dari Unit Aksi Cepat Yayasan Dana Sosial Al-falah, Surabaya sangat antusias menyimak apa yang dijelaskan Probo tentang praktek baik SPAB di sekolah sesuai dengan permendikbud nomor 33 tahun 2019 tentang penyelenggaraan SPAB.

“Menarik sekali gagasan saudara Probo, nanti akan saya komunikasikan ke pengurus yang lain,” Kata  pria yang dekat dengan pengurus forum organisasi zakat.
 
Sementara agenda lain yang sempat disinggung dalam rapat malam itu adalah melanjutkan Gerakan Sodakoh Nasi Bungkus untuk Dhuafa, yang sudah berjalan secara berkala setiap hari minggu sore, menyesuaikan dengan kesibukan pengelolanya.

Kegiatan ini disamping diniatkan untuk beramal kepada mereka yang membutuhkan, juga sebagai media belajar mengelola dapur umum. Karenanya semua ditangani bersama-sama. Sejak memilih dan memilah bahan sampai memasak dan mengemasnya. Kegiatan ini juga sudah mulai mendapat banyak bantuan sembako dari para donatur.

“Sungguh keberlangsungan program gerakan sodakoh nasi bungkus ini sangat tergantung dari partisipasi anggota Jamaah LC dan donatur lainnya. Untuk itu mohon kesadarannya kawan-kawan agar gerakan yang penuh berkah sebagai ladang mencari pahala ini bisa berkesinambungan dan lestari,” Himbau Alfin, seorang fasilitator destana dan pengurus FPRB Jawa Timur. [eB].

Tags

Newsletter Signup

Sed ut perspiciatis unde omnis iste natus error sit voluptatem accusantium doloremque.

Post a Comment