News Breaking
Live
wb_sunny

Breaking News

Nurochman Wakil Ketua DPRD Kota Batu, Menghadiri Sinkronisasi Perencanaan Forum Dan Tim Pembina Kota Sehat

Nurochman Wakil Ketua DPRD Kota Batu, Menghadiri Sinkronisasi Perencanaan Forum Dan Tim Pembina Kota Sehat

 


Batu pintubatu.com – Setelah menghasilkan perencanaan yang dibahas pada Senin (26/6/2023) oleh pengurus Forum Kota Batu Sehat, Forum Komunikasi Kecamatan Sehat, Kelompok Kerja Desa Kelurahan Sehat, dan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) selaku tim Pembina Forum Kota Batu Sehat.

Tema hari kedua acara Sinkronisasi perencanaan Forum Kota Batu Sehat Dan Tim Pembina Selasa (27/6/2023) bertempat di Gedung Bina Praja. Dinas Kesehatan Kota Batu menghadirkan narasumber Akhmad dari Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Timur, dan Nurochman SH, MH Wakil Ketua I DPRD Kota Batu serta didampingi drg. Kartika Trisulandari Kepala Dinas Kesehatan Pemerintah Kota Batu.


Pemandu acara Sekretaris Forum Kota Batu Sehat Arif Erwinadi, pada sesi pertama mempersilahkan presentasi hasil perencanaan forum komunikasi kecamatan dan pokja desa kelurahan sehat Kecamatan Junrejo, Kecamatan Bumiaji dan Kecamatan Batu.

Pada sesi kedua setelah kedua narasumber hadir, dilakukan presentasi perencanaan tim Pembina Kota Batu Sehat tahun 2024 oleh Ketua Forum Kota Batu sehat St. Catur Wicaksono. Ada beberapa permasalahan yang disampaikan dan memerlukan dukungan dari DPRD dan Pemerintah Kota Batu. 


“Tatanan Permukiman dan Fasilitas Umum untuk indikator penilaian kami berharap Perda (Peraturan Daerah) No. 11 tahun 2016 tentang Pengelolaan Lingkungan. Yang belum mengakomodasi regulasi pelaksanaan program pengendalian pencemaran kualitas air dan udara, informasi dari bagian hukum akan menjadi Perda inisiatif Dewan, kami berharap segera ditetapkan. Pelaksanaan Car Free Day setelah pandemi Covid-19 sudah tidak ada kegiatan, padahal itu menambah poin penilaian. Juga dibutuhkan adanya tim koordinasi pengelolaan sumber daya air tingkat Kota Batu yang belum terbentuk, diharapkan keanggotaannya nanti ada dari unsur pemerintah dan unsur non pemerintah, “tutur St. Catur Wicaksono.


“Untuk tatanan Pasar, pasar besar Kota Batu yang baru selesai pembangunannya yang rencananya akan diresmikan oleh Presiden Republik Indonesia, kami berharap disetiap block disediakan ruang laktasi dan menerapkan pengelolaan sampah dengan prinsip 3 R (reduce, reuse, dan recyle). Tatanan transportasi dan tertib lalu lintas jalan Kota Batu belum ada jalur sepeda. Sedangkan tatanan perlindungan sosial indikator penilaian harus memiliki regulasi Perda atau Perwali mengenai Penyelenggaraan Kesejahteraan Sosial yang saat ini di Kota Batu masih mengacu pada Permensos No. 7 tahun 2022. Dan yang sangat penting di tatanan Perlindungan Sosial ini diharapkan adanya upaya pencegahan untuk menurunkan angka perkawinan pada usia anak, “jelasnya.


Kepala Dinas Kesehatan Kota Batu menanggapi,”Sejak Forum Kota Batu Sehat terbentuk kita berkomitmen meningkatkan dan menciptakan Kota Batu yang sehat, bukan hanya tatanan dan administrasi tapi dalam kehidupan masyarakat. Kita perlu banyak berkolaborasi dan integrasi antar program dan antar OPD, saat ini kolaborasinya sudah semakin membaik dan lebih mudah berkomunikasi. Tim Pembina dan forum kota sehat sudah seiring sejalan, meskipun secara administrasinya masih ada yang harus kita benahi.”

Wakil Ketua DPRD Batu Nurochman  menanggapi, “DPRD salah satu unsur penyelenggara pemerintahan daerah, kolaborasi dan hubungan partnershipnya itu mutlak simbiosis mutualisme dalam sebuah program. Harusnya Forum Kota Batu Sehat ini menjadi rujukan utama dalam setiap pengambilan kebijakan pemerintah daerah. Karena hampir seluruh kebijakan itu bersentuhan dengan itu, ada beberapa leading sektor sebagai bagian elemen yang tidak bisa terpisahkan dari Kabupaten Kota Sehat. Tentang infrastruktur bagaimana Dinas PU punya komitmen, Dinas Kesehatan sendiri bagaimana komitmennya informasinya masih ada ibu hamil dibawah usia 19 tahun itu faktornya apa saja.”


“Forum Kota Batu Sehat bisa membuat rekomendasi dan membandingkan dengan tahun sebelumnya. Setelah direkomendasikan apakah sudah ada implementasi di masing-masing dinas, lalu dievaluasi ditahun ini. Ketika tahun 2022 direkomendasikan, dan ditahun 2023 tidak ditindaklanjuti silahkan Forum Kota Batu Sehat menyampaikan. Ketika ada kebijakan yang direkomendasikan tidak dijalankan silahkan sampaikan ke Dewan, sehingga kami bisa intervensi kebijakan melalui program visi dan misi pemerintah daerah/Walikota,”tambahnya. 

“Ketika ada OPD yang tidak saling mendukung bisa sampaikan supaya 9 tatanan yang ada di Kabupaten Kota Sehat capaiannya bisa merata, contoh Car Free Day diawal kebijakan Pj Walikota itu diangkat karena mengevaluasi kepadatan lalulintas yang luar biasa. Ketika Car Free Day itu tidak dilaksanakan oleh pemerintah daerah untuk mengurangi kebijakan lalu lintas yang ada, ternyata belum dilakukan meskipun sudah diinstruksikan. Sepakat regulasi program yang belum ada silahkan direkomendasikan untuk merumuskan yang menjadi kebutuhan dari Kabupaten Kota Sehat tentang Perda itu. Kebijakan mestinya Walikota lewat Tim Anggaran harusnya memastikan juga pos-pos anggaran misalnya yang ada di Dinas Kesehatan tentang bagaimana penguatan/sosialisasi dan edukasi tentang pencegahan pernikahan dini dan Kesehatan lingkungan. Saya kira lebih konkrit sehingga tidak sekedar rutinitas berdampak tercapainya ketika dilakukan verifikasi nasional. Prinsipnya kalau ada program yang bersentuhan dengan masyarakat dan kebijakan publik, kami DPRD akan sepakat berapapun nominalnya, “jelasnya.


Akhmad dari Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Timur menyampaikan, “Sasaran terbentuknya Forum Kabupaten Kota Sehat diharapkan mampu menjamin kerjasama antar masyarakat, pemerintah daerah dan pihak swasta serta dapat menampung aspirasi masyarakat dan kebijakan pemerintah secara seimbang dan berkelanjutan dalam mewujudkan sinergi pembangunan yang baik.”

“Saya amati untuk saat ini posisi Forum Kota Batu Sehat lumayan kuat. Sebagai Kota Wisata, Kota Batu pada hari libur terjadi kemacetan. Perwakilan dari Dinas Perhubungan tadi menyampaikan kesulitan untuk menata jalur sepeda dan lokasi car free day. Saya sarankan Forum Kota Batu Sehat untuk bisa study banding ke Surabaya atau ke Kota Bogor Jawa Barat yang kondisi alamnya seperti Kota Batu, “pungkasnya. (Erwin)



Tags

Newsletter Signup

Sed ut perspiciatis unde omnis iste natus error sit voluptatem accusantium doloremque.

Post a Comment