News Breaking
Live
wb_sunny

Breaking News

Pusppita Harus Menjadi Mitra Pemerintah Dibidang Kebencanaan

Pusppita Harus Menjadi Mitra Pemerintah Dibidang Kebencanaan


Surabaya Jawa Timur -  Peringatan ke 7 tahun berdirinya Pusat Penelitian dan Pelatihan Indonesia Tangguh (Pusppita) dirayakan dengan sederhana, sebagai bentuk antisipasi mulai munculnya covid-19 dengan sub varian XBB Omicron. Bahkan pemerintah melalui Satgas Covid-19 juga berencana mengaktifkan kembali Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Level 1.

Kegiatan hanya dihadiri oleh beberapa komunitas, termasuk wakil dari sekretariat bersama relawan penanggulangan bencana Jawa Timur, dan dosen dari Universitas Tribuana Tungga Dewi, Kota Malang, bertempat di Kantor Pusat Studi Bencana dan Lingkungan (PSBL), Kampus Unitomo, Surabaya, Kamis (10/11/2022), yang bersamaan dengan upacara Peringatan Hari Pahlawan. 


Di usia yang ke 7 tahunini banyak harapan yang disampaikan oleh berbagai pihak, terkait dengan kiprahnya selama ini di bidang penelitian kebencanaan dan pelatihan, serta pendampingan kepada mahasiswa yang melakukan sosialisasi pengurangan risiko bencana saat mengikuti program KKN.

“Melalui karya penelitian dan materi pelatihan yang terkait dengan pengurangan risiko bencana, diharapkan keberadaannya semakin dekat dengan berbagai pihak, termasuk relawan, yang pada dasarnya sangat perlu peningkatan kapasitas,” kata wakil dari relawan yang enggan disebutkan jati dirinya.


Tatok Djoko Sudiarto, salah seorang kolega Pusppita, mengatakan dirgahayu Pusppita semoga semakin berkah dan manfaat optimal bagi masyarakat.

“Dirgahayu Pusppita, semoga keberadaannya semakin bermanfaat dalam rangka membangun ketangguhan masyarakat dalam menghadapi bencana,” kata Andy Usmina, Dosen Universitas Wijaya Putra, Surabaya. Ucapan yang sama juga disampaikan oleh Zaenal.

Sementara, Muchsin, anggota Pusppita yang juga seorang dosen Universitas Islam Malang, melalui komentarnya di grup Whatsapp, menyampaikan ucapan khas arek malang, “Salam satu jiwa Pusppita.”


Masih banyak ucapan dan harapan untuk Pusppita yang disampaikan oleh berbagai pihak. Intinya ke depan Pusppita harus semakin bisa terlibat dalam menggerakkan semua elemen pentahelix dalam membantu program BPBD, untuk melakukan komunikasi, edukasi, dan informasi kepada masyarakat, khususnya mereka yang berdomisili di kawasan rawan bencana.

Acara ulang tahun Pusppita ini juga ditandai dengan pergantian ketua PSBL Unitomo, yang semula dijabat oleh Hendro Wardhono, beralih ke tangan Basuki. Sedangkan Hendro menjabat sebagai dekan fakultas manajemen, Unitomo, Surabaya. [eB]


Tags

Newsletter Signup

Sed ut perspiciatis unde omnis iste natus error sit voluptatem accusantium doloremque.

Post a Comment