Pembangunan Infrastruktur Kelurahan Candirenggo Masih Membutuhkan Tambahan Dana
Malang Jawa Timur – Kelompok Kerja (Pokja) Kelurahan Damai
Candirenggo Kecamatan Singosari Kabupaten Malang, telah melaksanakan program Gebersantun
(Gerakan Bersama Sehat Aman Tertib dan Rukun) tahap kedua. Hal tersebut
disampaikan oleh Roestamadji Ketua Pokja Kelurahan Candirenggo lewat sambungan
selulernya Sabtu (1/1/2022).
“Program pembangunan Early Warning System infrastructur Griya Damai yang mendapat bantuan hibah dari Wahid Foundation bersumber dari UNODC telah berjalan hampir 50%. Sudah dibangun dengan pembangunan system beton bertulang. Yang rencananya akan ada pendopo ukuran 7 X 8 mtr, bagian belakang ada gallery griya damai untuk pemberdayaan ekonomi masyarakat, ruang administrasi yang rencananya dibangun dua tingkat atasnya akan ada kantor dan ruang tamu untuk transit atau edukasi masyarakat. Juga akan dibangun dapur lengkap beserta toilet. Proses pembangunan terkesan agak terlambat karena cuaca di musim penghujan, dan keterbatasan dana tetapi menginginkan kualitas bangunan yang bagus,” tuturnya.
“Untuk dana pembangunan Griya Damai yang dibutuh sesuai rencana anggaran biaya sejumlah Rp 180 jt sedangkan dana yang sudah ada baru mencapai Rp 85 jt. Karena Kelurahan Candirenggo tidak ada Dana Desa atau Alokasi Dana Desa, harapan kami dari Wahid Foundation masih memberikan tambahan suntikan dana karena tidak ada dana operasional Kelurahan. Forum Perempuan Ayu Candira sangat antusias sekali, hingga untuk mengecat genting, ibu-ibu turut bekerjabakti karena mereka turut merasa memiliki, “ jelas Ketua Pokja Kelurahan Damai Candirenggo mengakhiri sambungan selulernya. (Erwin)
Post a Comment