News Breaking
Live
wb_sunny

Breaking News

Kemenko Polhukam Gelar Rakor Karhutla, Luasan Karhutla Jatim Tempati Posisi Ke -7 Nasional

Kemenko Polhukam Gelar Rakor Karhutla, Luasan Karhutla Jatim Tempati Posisi Ke -7 Nasional

Surabaya www.pintubatu.com - Kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) yang marak terjadi di Jatim sepanjang musim kemarau 2023 ini ternyata menarik perhatian Kementerian Koordinator Bidang Politik Hukum dan Keamanan (Kemenko Polhukam) RI.

Kamis (12/10/2023), kementerian dibawah kepimpinan Mahfud MD ini menggelar Rakor Penanggulangan Karhutla di Ballroom Tunjungan, Double Tree Hilton Hotel, Surabaya dirilis dari bpbd_jatim.

Rakor dipimpin oleh Asisten Deputi Koordinasi Penanganan Konflik dan Keamanan Transportasi Brigjen Pol. Drs Lakoni ini menghadirkan tiga pemateri. 
Antara lain Kasubdit Penanggulangan Karhutla Kementerian LHK Dr Israr Albar, Direktur Dukungan Infrastruktur Darurat BNPB Zaenal Arifin dan Kalaksa BPBD Jatim, Gatot Soebroto.

Hadir juga dalam acara ini, jajaran kementerian terkait, TNI, Polri, BMKG, dan sejumlah daerah di Jatim yang terdampak Karhutla.

Di antaranya, Bupati Ngawi Oni Anwar Harsono, Sekda Kabupaten Pasuruan Yudha Triwidya S, Pj Sekda Kabupaten Magetan Hermawan, Kalaksa BPBD Kabupaten Malang M. Fuad, Kalaksa BPBD Kabupaten Probolinggo Oemar Sjarief, dan Kalaksa BPBD Tuban Sudarmaji.

Dalam rakor ini, terungkap bahwa, luasan hutan yang terbakar di Jatim sepanjang tahun ini berada di posisi ke-7 secara nasional.

Namun demikian, keberadaannya menjadi perhatian nasional, karena dampak ekonominya cukup besar, utamanya kebakaran di kawasan Gunung Bromo.
Kalaksa BPBD Jatim Gatot Soebroto dalam paparannya menyampaikan, hingga Oktober ini, jumlah kejadian Karhutla di Jatim telah tercatat 191 kejadian.

Sedang, area terdampak karhutla mencapai sekitar 11.975 hektar, yang meliputi, Kawasan Gunung Arjuno, Gunung Bromo dan Gunung Lawu yang kini masih berlangsung.
Sejumlah upaya juga telah dilakukan dalam memadamkan karhutla, yakni, melalui jalur darat dengan membuat ilaran dan melalui jalur udara dengan cara water bombing.

"Untuk water bombing, saat ini sudah terlaksana sebanyak 479 rit. Jumlah ini setara dengan 780 ribu liter air," ungkapnya. (Erwin)

Tags

Newsletter Signup

Sed ut perspiciatis unde omnis iste natus error sit voluptatem accusantium doloremque.

Post a Comment